Sunday, July 11, 2010
Belajar Main Gitar Biar Gampang Gaul
Hinhin Agung Daryana (26), dibalik kegaharannya sebagai seorang gitaris Beside, lelaki yang akrab disapa Akew Beside ini, berprofesi sebagai guru gitar. Ternyata dorongan pertama Hinhin ingin mahir bermain gitar cukup sederhana, hanya ingin mudah bergaul.
Awalnya pria kelahiran 15 Juli 1983 ini mulai tertarik untuk berkenalan dengan gitar pada usia 12 tahun. Seperti kebanyakan orang yang baru pertama belajar musik, Akew pun merasa kesulitan ketika awal-awal bermain gitar.
"Wah jelas susah lah, namanya juga baru megang. Tapi udah niat banget pengen bisa ngegitar," tutur Akew yang ditemui di Room's Studio.
Dibalik usaha kerasnya Akew ternyata memiliki dorongan tersendiri, kenapa ia begitu ingin bisa bermain gitar. "Kalau bisa ngegitar gampang mau gaul ke mana-mana juga. Coba aja diliat, tiap ada kumpul-kumpul pasti ada gitar," tutur Akew.
Akew terus berusaha mati-matian untuk bisa bermain gitar seperti teman-temannya yang sudah duluan mahir bermain gitar. "Sampai tahun 97-an lah kira-kira masih biasa-biasa aja main gitarnya," ujar penggemar Agung Burgerkill, Toteng Forgotten dan Guttrie Govan ini.
Bersamaan dengan itu Akew mulai merintis karirnya di dunia band. "Kebeneran pas 97 itu perpisahan SMP, bareng temen-temen saya mulai nge-band. Waktu itu yang nge-hype banget bawain Nirvana ato band-band grunge lainnya," ujar Akew.
Semenjak tahun 2000, karir gitar Akew mulai menanjak. "Waktu itu udah mulai bisa lumayan ngegitarnya, terus udah mulai ada yang ngajarin. Awalnya belajar privat gitar elektrik terus lanjut ke klasik," sambung Akew.
Merasa perlu memperdalam ilmu bermain gitar secara lebih serius, Akew pun belajar musik di Purwacaraka. "Namun di Purwacaraka kurang maksimal, jadinya ngelanjutin di Vence Music School sampai 2007," tutur Akew.
Setelah kemampuan bergitar Akew terus melejit, Akew pun merasa perlu membagi ilmunya kepada orang lain. "Rasaya kok ada perasaan gimana gitu, terus bakat tea, bakat kubutuh, jadi mulai ngajar privat. Selain itu teman-teman juga banyak yang minta ajarin ke saya," seloroh Akew seraya tertawa.
Akew mengaku tidak akan berhenti mengajar dan bermain gitar sampai kapan pun. "Saya baru akan stop main gitar atau ngajar kalau jari-jari saya sudah tidak mampu lagi memetik senar," ujar Akew sambil tertawa.
Namun begitu, Akew tidak lantas besar kepala. Terbukti sekalipun sudah tenar di dunia permusikan Bandung, Akew tetap hidup dalam kesederhanaanya. "Saya tidak suka mengkoleksi gitar dan tidak suka gitar yang bentuknya aneh-aneh, yang necknya dua atau yang gimana lah. Saya suka yang simpel aja,yang penting mainnya bukan gitarnya," tuturnya.
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
0 comments:
Post a Comment